Arung Palakka, Sultan Bone; Daeng Chelak, Yang Dipertuan Muda Riau II 1728–1745; La Maddukelleng, Raja Paser, Arung Matowa Wajo; Raja Haji Fisabilillah, Yang Dipertuan Muda Kesultanan Johor-Riau-Lingga; Sultan Alauddin Ahmad Syah, Sultan Aceh ke 23 menjadi Sultan Berdarah Bugis di Aceh hingga keturunannya Sultan Aceh ke 35 Dan berikut beberapa peribahasa Bugis yang penuh dengan makna filosofis. 1. Aju maluruemi riala parewa bola (hanyalah kayu yang lurus dijadikan ramuan rumah) Dalam peribahasa ini, kata rumah memiliki makna seorang pemimpin. Maksudnya hanya orang yang memiliki kepribadian yang lurus yang bisa dijadikan pemimpin. Mappacci. Mappacci adalah nama sebuah upacara adat bugis yang berasal dari Provinsi Sulawesi Selatan. Upacara Mappacci atau Mappaccing berasal dari bahasa bugis. kata " Paccing " yang berarti bersih, yang bertujuan untuk membersihkan diri dari semua hal yang dapat menghambat pernikahan. Upacara yang masih bertahan ini mempunyai lokasi Yuk, simak lebih lanjut keunikan rumah adat Bugis. 1. Makna filosofis rumah adat Saoraja. Suku Bugis mempunyai pandangan sendiri terhadap nilai-nilai estetis dan filosofis yang diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari mereka. Hal tersebut salah satunya tercermin dari cara masyarakat Bugis dalam membangun rumah. Kawali (Badik): Senjata Tradisional Masyarakat Adat Bugis. Badik merupakan salah satu jenis senjata tradisional yang menjadi identitas budaya suku-suku bangsa di bumi Melayu, termasuk sebagai senjata khas orang-orang Bugis,Makassar, Mandar, dan sejumlah suku bangsa lainnya di Sulawesi Selatan, serta etnis-etnis lainnya yang tersebar di berbagai Sedangkan di Bugis Wajo/Bone disebut mappacci/mappepaccing, tetapi sekarang ini kebanyakan masyarakat bugis menggunakan istilah mappacci ( Najamuddin, 2018: 1). Masyarakat Bugis berpendapat bahwa mappacci berasal dari nama pacci, jika diartikan kedalam bahasa indonesia dikenal sebagai pacar. .

nama nama orang bugis bone